Mengenal Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Contohnya - Cloud Storage adalah teknologi penyimpanan yang belakangan ini marak digunakan. Perkembangannya, tidak terlepas dari berkembang pesatnya teknologi Cloud Computing. Kalau Cloud Computing untuk menjalankan program dengan bantuan internet sebagai server, Cloud Storage berguna untuk menyimpan sebuah file dengan bantuan internet sebagai server.
Nah, hal dasarnya sudah kita ketahui, bahwa Cloud Computing dan Cloud Storage saling berhubungan. Jadi, pada artikel ini, kita akan kupas bersama seputar Cloud Storage. Mulai dari pengertian, cara kerja, sampai contoh, dan hubungannya dengan Cloud Computing.
Pengertian Cloud Storage
Cloud Storage atau penyimpanan awan adalah metode penyimpanan berbasis awan yang menjadikan internet sebagai server (awan) untuk menjadi pusat kendali dan menyimpan berbagai file dari berbagai software yang kita gunakan.
Cloud Storage berasal dari dua kata. Pertama, Cloud yang artinya awan dan Storage yang artinya media penyimpanan. Cloud atau awan yang dimaksud di sini adalah server yang akan menyimpan file dengan cara yang tidak biasa. Ketika sebuah file disimpan dengan metode cloud, maka file tadi seperti terbang dan pergi dari komputer milik kita.
Sederhananya seperti ini, ketika kita menyimpan sebuah file dengan teknologi Cloud Storage ini, maka file yang sudah kita simpan tadi, walaupun filenya sudah benar-benar terhapus dari komputer, tetapi kita masih punya filenya di internet. Ini yang dinamakan dengan teknologi penyimpanan Cloud Storage.
Sewaktu-waktu jika kita butuhkan filenya, tinggal unduh ulang saja filenya di internet dan file yang sudah terhapus tadi, kembali ada di media penyimpanan hardisk komputer kita.
Cara Kerja Cloud Storage
Melanjutkan pembahasan tentang Mengenal Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Contohnya, sekarang kita akan bahas bersama-sama seputar cara kerja Cloud Storage. Bagaimana cara kerja teknologi penyimpanan yang sangat menarik ini? Berikut pembahasannya.
Ada beberapa software di komputer yang sudah terintegrasi teknologi Cloud Storage ini. Kalau software tersebut mendukung penggunaan teknologi Cloud Computing, maka sudah dapat dipastikan software tersebut juga mendukung teknologi penyimpanan awan ini. Hal ini karena teknologi penyimpanan awan juga berbasis online dan tidak memerlukan instalasi.
Jadi, bagaimana cara kerjanya? Sederhananya cara kerja dari Cloud Storage ini, sama halnya ketika kita melakukan copy file. Ada file dari harddisk, lalu file tersebut kita simpan di Cloud Storage, maka sekarang kita sudah mempunyai dua file. File yang di harddisk dan yang di Cloud Storage.
Baca Juga : kelebihan dan kekurangan cloud computing
Kita bisa dengan mudah melakukan akses file yang sudah disimpan menggunakan metode Cloud Storage. Bahkan akses menjadi sepenuhnya berada di tangan kita. Bebas kapan saja mau ambil file atau mau membagikan file dengan cara membagikan link file ke pengguna lain.
Berhubung Cloud Storage ini menggunakan bantuan internet sebagai server, maka ruang penyimpanan yang kita dapat juga cukup besar. Kita bisa menambah ruang penyimpanan jika dirasa masih kurang dengan cara menggunakan versi premium.
Contoh Cloud Storage
Untuk contoh Cloud Storage sebenarnya sudah sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Ini contoh dari Cloud Storage:
- OneDrive
- Dropbox
- iCloud
- pCloud
- Google Drive
Nah, bagaimana? Tidak asing bukan 5 contoh dari Cloud Storage. Bahkan sebagian di antara kita sudah sangat sering menggunakan 5 software di atas.
Software di atas bisa digunakan tanpa perlu di intal terlebih dahulu. Tinggal masuk ke internet saja, cari salah satu dari software di atas, dan tinggal memenuhi semua persyaratan sebelum menggunakannya. Ini yang membuat antara Cloud Computing dan Cloud Storage saling berkaitan.
Nah, itulah tadi pembahasan mengenai Mengenal Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Contohnya. Semoga pembahasan dari eltekno bisa menambah pengetahuan kita bersama.
