Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap

Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap - Pada kesempatan kali ini kita mau bahas tentang salah satu perangkat penyimpanan pada computer yaitu hardisk. Yap hardisk adaah salah satu perangkat penyimpanan pada computer untuk menyimpan system operasi sekaligus data. Oleh karena itu kapasitas hardisk sangat besar mulai dari 500 MB (mega byte) hingga 1 TB (tera byte). Langsung aja yuk kita bahas

Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap

Pengertian Hardisk

Hardisk adalah hardware atau perangkat keras sebagai penyimpanan permanent pada computer berupa piringan magnetic yang berputar. Disk atau piringan magnetic berputar dengan kecepatan yang tinggi dimana kepala magnetic bergerak berfungsi untuk menulis dan membaca data. Dalam penyimpanan hardisk menggunakan satuan byte diantaranya
1 TB = 1024 GB (Giga Byte)
1 GB = 1024 MB (Mega Byte)
1 MB = 1024 KB (Kilo Byte)
1 KB = 1024 Byte

Bagian-bagian Harddisk

Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap

1. Platter 

Sebagai tempat penyimpanan data yang dilengkapi dengan track dan sector sehingga hardisk tidak sesuai dengan yang tertera pada spesifikasinya dan akan lebih sedikit pada aslinya karena track dan sector menyimpan ID pengenal untuk format hardisk.

2. Spindle

Berupa poros untuk menempatkan dan memutar Platter, kualitas hardisk ditentukan oleh spindle. Semakin besar kecepatan berputar spindle, maka kecepatan akses yang dimiliki hardisk juga semakin cepat.

3. Head

Berfungsi untuk membaca dan menulis hardsik, dimana setiap platter dilengkapi dengan 2 buah head hardisk yang berada diatas dan dibawahnya. Cepat atau ridaknya proses ditentukan oleh kondisi sector pada platter.

4. Logic Board

Sebuah papan utama pada hardisk yang dilengkapi piranti penyimpanan BIOS hardisk agar dapat terhubung dengan motherboard.

5. Actual Axis 

Sebuah media yang menyangga head agar dapat berada diatas dan dibawah platter.

6. Ribbon Cable

Pengubung antara head dengan logic board, dimana data yang dibaca oleh head akan dikirimkan ke logic board yang selanjutnya dikirimkan ke motherboard supaya processor dapat memproses data tersebut sesuai perintah yang dikirimkan. 

7. Setting Jumper

Media pada hardisk untuk menentukan kedudukan hardisk pada BIOS motherboard computer. 

8. Power Konektor 

Berfungsi sebagai sumber arus untuk power supply yang terdapat 2 bagian yaitu tegangan 12 volt untuk menggerakkan mekanik seperti piringan dan head, serta tegangan 5 volt untuk mensuply daya pada logic board agar dapat bekerja mengirim dan menerima data.

Jenis-jenis Hardisk

A. IDE (integrated Drive electronics) 

Standar interface antara bus data motherboard computer dengan disk storage. IDE Interface dibuat berdasarkan IBM PC Industry Standard Architecture (ISA) 16-bit bus.

B. ATA (Andvanced Technology Attachment)

Interface Harddisk yang paling popular dan banyak digunakan pada PC Dekstop atau  Server serta menggunakan teknologi transfer data secara parallel (semua bit data dikirim secara bersamaan).

C. SATA  (Serial Advanced Technology Attachment)

Interface disk ATA  dengan versi serialnya menggunakan kabel tipis yang memiliki total kabel kecil sekitar dua pertiga dari total kabel harddisk dengan tipe EIDE atau ATA disk yang berjumlah 39 pins dan SATA mempunyai kecepatan pengiriman data sangat tinggi serta mengurangi latensi. Sehingga bus serial ini mampu melebihi kecepatan bus parallel.

D. SCSI (Small Computer System Interface)

Standar yang dibuat untuk keperluan transfer data antara computer dan peripheral lainnya.

Sekian pembahasan penyimpanan pada computer berupa hardisk kali ini ya semoga bisa menambah wawasan serta bermanfaat.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url